Budidaya Ikan Gabus

Budidaya Ikan Gabus -  Ikan gabus adalah jenis salah satu  ikan air tawar yg banyak dijumpai pada sungai & rawa-rawa. Ikan gabus termasuk ikan predator atau kanibal lantaran mampu memangsa ikan-ikan lain yg ukurannya lebih mini  , serangga, serta kodok yang menjadi incaran makanannya. 

IKan Gabus mempunyai banyak manfaat sehingga saat ini banyak yang membudidayakan ikan gabus sebagai mata pencaharian.
Ikan gabus memiliki karakteristik tubuh bulat gilig memanjang seperti peluru kendali, berkepala besar  agak gepeng seperti ular menggunakan sisik-sisik lebar dan besar pada atas kepala. Sehingga ikan ini dinamakan ikan snakehead (ikan kepala ular). 

Dalam bahasa Jawa ikan ini juga dinamakan ikan kutuk. Dan Ikan ini kadang menyeramkan.

Ciri lain berdasarkan ikan ini merupakan mempunyai gerakan yang pasif, yaitu berpindah tempat yg satu ketempat yang lain kemudian membisu. Ikan gabus jua sanggup bersembunyi menggunakan mengubur dirinya ke dalam lumpur buat menghindari ancaman. 

Hal ini lantaran ikan gabus memiliki labirin yg berfungsi buat menyimpan oksigen. Selain itu ikan gabus pula mampu bertahan hayati di darat beberapa waktu lamanya.

Budidaya Ikan Gabus

Budidaya Ikan Gabus
Ikan Gabus
Ikan gabus atau ikan kutuk memiliki rasa daging yang lezat   dan pangsa pasar yg cukup tinggi. Hal ini karena jumlah produksinya masih sedikit. Untuk memenuhi permintaan pasar sebagian besar  masih mengandalkan hasil tangkapan berdasarkan alam sebagai akibatnya masih mempunyai potensi yang sangat indah buat dibudidayakan.

Langkah Langkah Ternak Ikan Gabus

Setelah memperhatikan sekilas seluk beluk ikan gabus pada atas serta peluang usahanya yang sangat menjanjikan, ini dia saya uraikan bagaimana cara beternak ikan gabus menggunakan benar khususnya bagi pemula.

Membuat kolam pemeliharaan/pembesaran

Sebelum kita melakukan budidaya ikan gabus, langkah pertama merupakan membuat kolam pemeliharaan. Pada pedoman ini saya memilih memakai kolam terpal lantaran mempunyai beberapa keuntungan seperti biaya  pembuatan murah, lebih tahan usang, dan mudah perawatannya.

Untuk menciptakan kolam terpal terdapat dua cara yg mampu kita gunakan

Pertama, menggunakan kolam terpal dinding tanah. 

Caranya dengan menggali tanah dengan ketinggian sekitar 2 meter, panjang 7 meter dan lebar 4 meter. Setelah jadi lalu dipasang terpal atau plastik.

Kedua, kolam terpal dari kerangka bambu/besi. 

Caranya buat terlebih dahulu kerangka kolam memakai bambu atau besi dengan lebar 4 m, panjang 6 m dan tinggi 1,2 m. Kemudian pasang terpal dengan rapi. Jangan lupa buat menciptakan saluran pembuangan memakai pipa paralon dalam sisi dasar kolam.

Sebelum benih ditebar sebaiknya kolam dicuci terlebih dahulu memakai sabun buat menghilangkan bahan kimia dan bau yang melekat pada terpal. Dan biarkan mengering hingga tiga hari.

Penebaran Bibit Ikan Gabus

Langkah selanjutnya adalah melakukan penebaran benih ikan gabus. Sebelum benih ikan gabus disebar, tambahkan tanah bercampur kotoran fauna ke pada kolam hingga setinggi 30 cm.

Kemudian masukkan air yang sudah diberi larutan Biodicon DF setinggi 50-100 cm. Lalu pisahkan air selama 1 minggu, air jangan dialirkan agar tumbuh plankton sebagai makanan alami ikan.

Tebarkan bibit ikan gabus ke pada kolam, dan jangan diberi makan selama 2 hari.

Pemberian Pakan Ikan Gabus

Dalam budidaya ikan gabus, pemberian  pakan hendaknya memperhatikan hal-hal berikut:

Berikan pakan secara rutin, karena sifat ikan gabus yg predator/kanibal. Sehingga jika telat memberi makan akan memakan ikan lain yang lebih kecil.

Dalam pemberian  pakan, buat berukuran 10.000 bibit ikan gabus membutuhkn kurang lebih 2kg pakan setiap harinya. Untuk pakan atau pelet ikan gabus hendaknya diperhatikan komposisinya. Komposisinya merupakan lemak 15%, karbohidrat 10%, protein 15%,dan 60% residu ampas dapur misalnya anakan rayap,ikan teri, dan residu daging.

Bisa juga kita menciptakan pakan lain menggunakan komposisi 50% dedak, 20% ikan teri, jagung 10%, dan ampas memahami 20%. Cara membuatnya, giling bahan tersebut sebagai satu, lalu dijemur sampai kemarau. & haluskan pakan sebelum diberikan.

Panen Budidaya Ikan gabus

Tidak seperti ikan lele, nila, & patin yang wajib  dipanen secara bersamaan. Ikan gabus bisa dipanen secara sedikit demi sedikit sinkron kebutuhan pasar. Ikan gabus memiliki daya tahan yang lebih tinggi sebagai akibatnya bila dipanen sedikit demi sedikit tidak akan stres seperti lele atau patin.

Untuk mendapatkan output yg maksimal  lakukan penyortiran berukuran secara rutin setiap 1 bulan sekali.

Demikian Cara Lengkap Budidaya Ikan Gabus Yang Benar Bagi Pemula semoga bermanfaat.

0 Response to "Budidaya Ikan Gabus"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

           
         
close