LETAK GEOGRAFIS DAN LUAS DANAU LIMBOTO

Letak Geografis Dan Luas Danau Limboto - Danau Limboto merupakan salah satu sumber daya alam yg dimiliki Provinsi Gorontalo ketika ini. Letak dan geografis nya yang berada di provinsi gorontalo menjadikan danau limboto aset yang berperan dalam memajukan sektor perikanan di provinsi gorontalo. 

Areal danau ini berada pada dua wilayah yaitu + 30 % wilayah Kota Gorontalo & + 70 % pada daerah Kabupaten Gorontalo dan menjangkau lima kecamatan. 

Danau Limboto kini   berada dalam syarat yg sangat memperihatinkan karena mengalami proses penyusutan & pendangkalan akibat sedimentasi yg mengancam keberadaannya dimasa yang akan tiba. 

Danau Limboto telah berperan dan mempunyai fungsi sebagai sumber pendapatan bagi nelayan, pencegah banjir, asal air pengairan dan obyek wisata Serta sebagai konservasi perikanan Menjadikan Danau Limboto mengalami banyak perubahan.

Letak Geografis Dan Luas Danau Limboto

Letak Geografis Dan Luas Danau Limboto
Danau
Semakin berkurangnya luasan perairan danau menyebabkan semakin menurunnya fungsi danau sebagai kawasan penampung air sehingga berpotensi terjadinya banjir dan kekeringan pada sekitar daerah daerah danau bahkan di luar kawasan Danau Limboto.

Danau Limboto terletak pada bagian tengah Provinsi Gorontalo & secara astronomis, DAS Limboto terletak dalam 122° 42‘ 0.24‖ - 123° 03‘ 1.17‖ BT dan 00° 30‘ dua.035‖ - 00° 47‘ 0.49‖ LU. Areal danau ini berada dalam 2 daerah yaitu + 30 % wilayah Kota Gorontalo & + 70 % pada wilayah Kabupaten Gorontalo dan menjangkau lima kecamatan. 

Danau Limboto, merupakan cekungan rendah atau laguna, yg adalah muara sungai-sungai, diantaranya: Ritenga, Alo Pohu, Marisa, Meluopo, Biyonga, Bulota, Talubongo dan sungai-sungai kecil dari sisi selatan: Olilumayango, Ilopopala, Huntu, Hutakiki, Langgilo.

Luas Danau Limboto sampai tahun 2007 sebanyak dua.537,152 ha, dengan kedalaman sekitar dua - 2,lima m sedangkan luas wilayah tangkapan air Danau Limboto kurang lebih 900 km2. 

Pada tahun 1932 homogen-homogen kedalaman Danau Limboto 30 meter menggunakan luas 7.000 Ha, & tahun 1961 homogen-rata kedalaman Danau berkurang menjadi 10 meter dan luas menjadi 4.250 Ha. Sedangkan tahun 1990 - 2008 kedalaman Danau Limboto rata-homogen tinggal dua,lima meter menggunakan luas 3.000 Ha. (Balisriti,Prov.Gorontalo,2013)

Fungsi danau Limboto mempunyai fungsi yang cukup signifikan buat dikembangkan , yaitu kegiatan pertanian,perikanan & penyeimbang lingkungan fisik ,seperti cadangan air tanah,pencegah banjir dan penyeimbang suhu udara. Danau Limboto memiliki potensi produksiikan sebanyak 618 - 803 ton/tahun. 

Namun dalam perkembangannya permasalahan yg terdapat pada Danau Limboto merupakan sedimentasi menggunakan laju sedimentasi 1,50 centimeter /tahun dan eutrofikasi yg ditandai dengan petumbuhan enceng gondok (Eichhornia crassipes) yang telah mencapai 9.420m2. Luas Danau Limboto dalam Thaun 1932 mencapai 7.000 Ha dan pada Tahun 1993 luas permukaannya menyusut menjadi tiga.000 Ha menggunakan kedalaman maksimum dua,50 meter ( PRPT-BRKP,DKP,2007)

Masalah Danau Limboto adalah eutrofikasi & sedimentasi, eutrofikasi ditandai dengan pertumbuhan gulma air eceng gondok yang berkembang terus dari tahun ke tahun. Pada tahun 1994 tanaman  air menutupi kurang lebih 35%, tahun 2004 sampai 40% dan tahun 2008 lebih kurang 40-60% luas bagian atas air.

Beberapa indera tangkap yan Mengganggu sumber daya ikan antara lain dudayaho, strom, & bibilo. Untuk menjaga kelestarian asal daya ikan perlu dilakukan langkah-langkah pengelolaan secara berkelanjutan meliputi rehabilitasi tempat asli danau melalui pengendalian eceng gondok, penentuan rapikan ruang perairan danau, revitalisasi Peraturan Daerah Kabupaten Gorontalo Nomor 67 Tahun 2000 tentang pelarangan penggunaan indera tangkap yg merusak asal daya ikan, revitalisasi kelembagaan nelayan, & pembudidaya ikan.

0 Response to "LETAK GEOGRAFIS DAN LUAS DANAU LIMBOTO"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

           
         
close